Sabtu, 19 Desember 2015

Akhir Pertarungan Para "Ksatria Banjar" !!! Demi Banua Banjar yang Damai, walau Menang di kota Besar Banua di Banjarmasin dan Martapura, Haji Muhidin-Farid Hasan Aman Sambut Kemenangan "Biru" adalah Kemenangan Rakyat.. !!!!!



Inilah Para "Ksatria Banjar "

Team www.wartabanuabanjar.blogspot.co.id-Banjarmasin- Setelah menanti dengan cukup panjang, akhirnya walau dengan selisih suara yang hanya sedikit, akhirnya warga Banua Banjar telah mendapatkan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih periode 2016-2021, yaitu Bapak Haji Sahbirin dan Bapak Haji Rudi Resnawan. Walau dalam versi Quick Count Bapak Haji Muhidin - Bapak Farid Hasan Aman memenangkannya karena 2 (Dua) daerah yang mempunyai penduduk yang banyak yaitu Kota Banjarmasin dan Kota Martapura memilih Bapak Haji Muhidin - Farid Hasan Aman sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Namun dengan sikap "Ksatria Banjar" baik Haji Zairullah- Syafii yang memang tertinggal jauh dari pasangan No 2 (BiRu) dan No 3 (Murah Senyum) maupun Haji Muhidin- Farid sungguh jelmaan para Ksatria Banjar sesungguhnya.
Demi Banua Banjar, Haji Sahbirin-Rudi Resnawan, Haji Zairullah-Syafii serta Bapak Haji Muhidin-Farid Hasan Aman semoga akan selalu tolong-menolong dalam Kemajuan Banua Banjar tanpa merasa Sombong bagi Pemenang dan Tanpa Sakit Hati bagi yang Kalah. Karena sesungguhnya Demokrasi di Banua Banjar telah membuktikan kepada Bangsa Indonesia, beginilah para Ksatria Banjar berbuat dan bersikap demi Rakyat Banua Banjar.
Waja Sampai Kaputing, Dalas Hangit Kita Samuaan Warga Banua Banjar tatap Badingsanakan... !!!!
(FM/AA/RR/YKN/Sabtu/19/12/2015/15.15Wita/Bjm)

Muhidin Akui Kalah

LEGOWO: Muhidin menyampaikan pengakuannya di sesi jumpa pers tadi malam atas kekalahan di pilgub Kalsel.
Harian Umum Media Kalimantan,
SIKAP "negarawan" ditunjukkan pasangan Muhidin-Gusti Farid. Sempat mengejar ketat dalam mendulang perolehan suara di Pilgub Kalsel 2015.
namun langkah Sahbirin Noor-Rudy Resnawan merebut kursi Kalsel 1 dan Kalsel 2 terpilih pada pilkada Kalsel 2015, di penghujung perhitungan manual, tak mampu ia bendung.
Jumat (18/12) tadi malam, Muhidin dan Gusti Farid mengakui kekalahan atas rival politiknya; pasangan Sahbirin-Rudy Resnawan.
Mantan Walikota Banjarmasin itu ‘legowo’ atas hasil keputusan KPUD Kalsel dalam pleno rekapitulasi yang akan dilaksanakan hari ini, Sabtu (19/12) di Hotel Arya Banjarmasin.
Di sesi jumpa pers tadi malam, Muhidin bersama Gusti Farid Hasan Aman, didampingi para relawan dan tim suksesnya mengatakan, berkaca pada perhitungan KPU yang didapat pihaknya, memang belum pernyataan siapa yang menang ataupun kalah hingga tadi malam.
Namun, ujar Muhidin, dalam dalam quick count beberapa waktu lalu, masyarakat sudah menyaksikan bahwa kemenangan ada di pihaknya dengan selisih 0,07 persen.
Kendati begitu, mantan Ketua DPW PAN Kalsel ini menegaskan, jika menengok pada hasil penghitungan manual hari ini (Sabtu), pihaknya dinyatakan kalah, ia memastikan tiada ada gugatan.
"Itu (gugatan) percuma saja. Kami lebih memilih menjaga kondusivitas, agar masyarakat Kalsel bisa merasakan kedamaian," katanya.
Ia yakin, masyarakat Kalsel cukup pintar membaca situasi politik saat ini tanpa harus dijelaskan. Pihaknya, ujar Muhidin, akan berbesar hati atas kemenangan pasangan Sahbirin-Rudy Resnawan.
"Kepada Sahbirin-Rudy kalau memang nantinya dinyatakan menang, kami ucapkan selamat. Semoga bisa menjadi kemenangan seluruh masyarakat Kalsel," katanya.
Saat ditanya wartawan apakah telah terjadi deal politik antara dirinya dengan pasangan nomor dua? Muhidin buru-buru menepis hal tersebut.
Pertanyaan wartawan itu terkait rumor Muhidin yang baru saja datang dari Jakarta dan melakukan pertemuan dengan Sahbirin.
"Saya ke Jakarta untuk menengok anak. Tidak ada pertemuan dengan Sahbirin Noor. Demi Allah saya bersumpah," jelasnya. Muhidin pun mengatakan tidak akan mencari kesalahan pihak lawan.
Sebab, berdasarkan hitung-hitungan yang mereka lakukan terhadap formulir C1, suara yang mereka peroleh juga kalah dengan pasangan nomor dua.
Karena itu, Muhidin mengatakan, masyarakat sudah pintar dalam membaca situasi ini, sehingga tidak perlu dijelaskan. "Kalau rekan-rekan mau membuat judul di Koran, bisa saja menulis Muhidin Gubernur Kalsel versi quick count," jelasnya.
Pada kesempatan itu Muhidin menghimbau agar saat rekapitulasi hari ini masyarakat tidak melakukan aksi anarkis ataupun hal lain yang tidak diinginkan.
"Masyarakat bisa melihatnya melalaui televisi. Yang penting jaga keamanan dan kondusivitas Kalsel, Banua kita," katanya.(fahriza/amran/http://mediakalimantan.com/artikel-9481-muhidin-akui-kalah.html)

Kapolda : Sikap Muhidin Menyejukkan

Sabtu, 19 Desember 2015 12:43

Kapolda : Sikap Muhidin Menyejukkan
banjarmasinpost.co.id/rahmadhani
Kapolda Kalsel Brigjen Agung Budi Maryoto 

BANJARMASIN - Pernyataan Muhidin-Gusti Farid Hasan Aman yang legowo atas hasil Pilkada Gubernur Kalsel 2015 mendapat apresiasi Kapolda Kalsel Brigjen Pol Agung Budi Maryoto.
Agung yang hadir dalam rapat Pleno KPU Kalsel di Hotel Aria Barito mengatakan, pernyataan itu sangat berdampak positif bagi situasi keamanan Kalsel secara keseluruhan.
"Ucapan beliau (Muhidin) tadi malam sangat menyejukkan, sangat positif. Yang paling penting hal itu sangat menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan," katanya.
Selain itu, yang dilakukan Muhidin - Gusti Farid Hasan Aman juga sudah sesuai janji awal sebelum Pilkada dimana semua pasangan calon gubernur siap menang dan siap kalah. (http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/12/19/kapolda-sikap-muhidin-menyejukkan)

Akhirnya Pleno KPU Kalsel Selesai, Sahbirin-Rudy Unggul 0,78 Persen Suara

Sabtu, 19 Desember 2015 13:52

Akhirnya Pleno KPU Kalsel Selesai, Sahbirin-Rudy Unggul 0,78 Persen Suara
banjarmasinpost.co.id/rahmadhani
Proses jalannya Rapat Pleno KPU Kalsel
  BANJARMASIN - Sekitar pukul 13.00, Pleno KPU Kalsel resmi berakhir. Hasil rekapitulasi surat suara pun akhirnya menghasilkan pasangan calon gubernur nomor urut dua Sahbirin Noor - Rudy Resnawan sebagai pemenang kontestasi Pilkada Kalsel 2015.
Dari hasil pleno, pasangan Sahbirin Noor-Rudy Resnawan memperoleh 739.588 suara atau 41,09 persen dari jumlah pengguna hak pilih.
Di urutan dua pasangan Muhidin-Gusti Farid Hasan Aman dengan meraih 725.585 suara atau 40,31 persen suara.
Dua pasangan ini hanya berselisih 0,78 persen suara
Dan di urutan buncit, pasangan Zairullah Azhar-M Syafe'i yang meraih 334.712 suara atau 18,60 persen.
Total jumlah pemilih Pilkada Kalsel 2015 sebanyak 1.799.885 suara.
"Mudahan hasil rapat hari ini menjadi anti klimaks buat seluruh tahapan Pilkada 2015," kata Ketua KPU Kalsel Samahudin Muharram.
Selanjutnya selama 3 x 24 jam setelah perhitungan selesai, dibuka kesempatan untuk melalukan gugatan bagi pasangan yanh tidak puas dengan hasil Pemilu Kalsel 2015. (Rahmadhani/http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/12/19/akhirnya-pleno-kpu-kalsel-selesai-sahbirin-rudy-unggul-078-persen-suara)
BANJARMASIN - Sabtu (19/12) malam ini, penantian warga Kalsel untuk mengetahui gubernur dan wakil gubernur yang secara resmi terpilih dari Pilkada 2015, berakhir. Kepastian akan diberikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel melalui sidang pleno di Hotel Aria Barito, Banjarmasin.
Sebelumnya, warga Banua diberi dua ‘kejutan’. Pertama, dari MetroTV dan lembaga survei Indikator Politik Indonesia yang melakukan quick count (hitung cepat). Hasilnya memenangkan pasangan H Muhidin-HG Farid Hasan Aman yang maju dari jalur perseorangan (independen), meski selisih dengan peringkat kedua, pasangan H Sahbirin Noor (Paman Birin)-H Rudy Resnawan hanya 0.07 persen.

Karena margin of error-nya mencapai 2,65 persen, banyak kalangan termasuk penyelenggara survei dan KPU menyatakan hasil itu tidak bisa dijadikan dasar kemenangan.
‘Kejutan’ kedua dari situs pilkada2015.kpu.go.id yang menayangkan real count KPU. Dasar penghitungannya menggunakan hasil scan formulir C1 dari KPU kabupaten/kota yang dikirim langsung ke bagian data KPU pusat.

Hasilnya, giliran Sahbirin-Rudy yang didukung tujuh parpol, sebagai pemenang. Selisih suara dengan Muhidin-Farid hingga Jumat (18/12) pukul 22.00 Wita sebesar 0,68 persen.
KPU menyatakan real count adalah parameter hasil pleno. Para pengamat pun menyebut hasil real count lebih ‘mendekati’ hasil penghitungan manual.

Mainsource : http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/12/19/selamat-sahbirin-gubernur-kalsel-muhidin-tidak-akan-cari-kesalahan

Bawaslu RI Langsung Pantau Rapat Pleno KPU Kalsel

Sabtu, 19 Desember 2015 11:24

Bawaslu RI Langsung Pantau Rapat Pleno KPU Kalsel
banjarmasinpost.co.id/irfani rahman
Proses rekapitulasi suara hasil Pilkada Kalsel di Hotel Aria Banjarmasin. 

BANJARMASIN - Rapat pleno terbuka rekapilutasi penghitungan perolehan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur tingkat Provinsi Kalsel yang berlangsung di ruang Mahakam, Hotel Aria, Sabtu (19/12/2015) dihadiri berbagai pihak.
Bahkan Ketua Badan Pengawas Pemilu RI Prof Dr Muhammad SiP, MSi terlihat hadiri di acara ini.
Tak hanya itu. Pj Gubernut Tarmizi Abdul Karim, Sekda Arsadidan, Kapolda Kalsel Brigjen Agung Budi Maryoto juga hadir.
Hasil rekapitulasi yang telah dibacakan komisioner KPU masing-masing kabupaten hingga pukul 11;00 Wita, sebanyak 5 kabupaten.
Di antaranya Tala, Banjarbaru, Batola, HSU, HSS dan sedang berlangsung Tabalong.
Dari pembacaan hasil rekaputulasi seluriuh saksi ketiga pasangan calon menyatakan setuju dan tidak melakukan protes. (http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/12/19/bawaslu-ri-juga-hadiri-rapat-pleno)

Tak Peduli Situasi Siaga, Warga Malah Rebutan Selfie di Panser Anoa

Kamis, 17 Desember 2015 11:40


Tak Peduli Situasi Siaga, Warga Malah Rebutan Selfie di Panser Anoa
banjarmasinpost.co.id/irfani rahman
Warga Banjarmasin rebutan selfie di atas panser Anoa di halaman belakang Hotel Aria Barito 
Banjarmasin, Kamis (17/12/2015). 
 
 BANJARMASIN - Kehadiran aparat personel TNI yang menggunakan panser Anoa untuk mengamankan lokasi rapat pleno di Hotel Aria mendapat perhatian tersendiri dari warga.
Bentuk panser yang unik dan jarang dilihat warga pun langsung membuat warga penasaran.
Apalagi Panser Anoa yang merupakan buatan Pindad ini terlihat sangat kokoh.
Sehingga warga pun beramai ramai mengabadikan diri mereka dengankamera hp untuk ajang selfie.
Tak hanya di depan panser, warga pun ada yang naik. Keinginan warga berselfie ria ini pun tak dihalangi oleh anggota. Maka jadilah panser Anoa ajan selfi warga.(http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/12/17/tak-peduli-situasi-siaga-warga-malah-rebutan-selfie-di-panser-anoa)
Inilah Hasil Print Screen di http://www.kpu-kalselprov.go.id/uploads/files/MODEL%20DC-1%20KWK%20KALSEL.xlsx.pdf






 Happy New Year 2016 Good Bye 2015, 
Banua Banjar "Siap Berubah" demi Warga Banua Banjar..!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar